MOJOKERTO, LintasDaerah.id – Seorang pemuda asal Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan di jalur arteri Surabaya–Madiun, tepatnya di Jembatan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Sabtu (30/8/2025).
Korban diketahui bernama Muhammad Ello Sebastian, warga Desa Sambirejo, Kecamatan Tanjunganom.
Ia mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AG 4312 VCJ dari arah Mojokerto menuju Jombang.
Menurut keterangan saksi, korban diduga tidak menyadari adanya penyempitan jalur. Sepeda motornya menabrak median jalan dan terpental ke sisi kanan. Pada saat bersamaan, sebuah truk tangki S 8499 T melintas dan bagian kepala korban terbentur ke truk tersebut.
“Jenazah korban sudah dievakuasi ke rumah sakit. Sepeda motornya juga diamankan polisi,” kata Marsinah (59), warga setempat.
Sopir truk, Muhammad Basori, mengatakan kendaraannya berjalan pelan karena jalur menyempit.
“Motor itu tiba-tiba menghantam median lalu jatuh dan tersenggol truk,” ujarnya.
Di tengah proses evakuasi, warga sempat mendapati ponsel korban hilang diduga diambil orang yang tidak bertanggung jawab.
Jenazah korban dibawa ke RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, untuk pemeriksaan lebih lanjut. Polisi masih menyelidiki peristiwa ini.(*)